7 Cara Bikin Sel Tubuh Lebih Happy


blog.sittakarina.com_sel-tubuh-lebih-happyResolusi tahun baru kali ini adalah hidup lebih sehat!

Terdengar klise?

Mungkin iya.

Tapi, saya ingin coba pendekatan berbeda, yakni dimulai dengan membuat sel tubuh kita happy dulu.

Selama ini kita sering dengar dong ucapan-ucapan seperti “Pengen nyenengin diri deh. Enaknya ngapain ya?” atau “Duh, pengen me-time pol-polan nih!”?

Sering kali semua itu tak lain upaya yang hanya menyentuh sisi non-fisik kita saja, yakni menjadikan diri lebih senang.

Lantas, bagaimana dengan sisi fisik yang tak lain tubuh kita sendiri?

Sering makan junk food, keseringan movie marathon sampai begadang dan kebanyakan duduk, sampai memaksakan diri melakukan sesuatu yang benar-benar di luar batas kemampuan.

Semua hal itu bikin badan dan organ di dalamnya lebih cepat aus. Dimulai dengan tubuh makin lama makin gemuk, metabolisme berantakan, kesehatan secara perlahan rusak, dan akhirnya usia pun jadi lebih pendek. Kena stroke dan serangan jantung di awal usia 30-an. Scary!

Tentunya kita nggak mau itu terjadi ‘kan?

Baca juga: Cara Menurunkan Berat Badan dalam 1 Minggu

Yuk, mulai lakukan hal-hal simpel yang membuat usia sel tubuh kita jadi lebih awet, yang tentunya bikin kita lebih panjang umur, lebih punya waktu untuk dihabiskan bersama orang-orang yang kita sayang, dan lebih banyak lagi bucket list yang bisa kita capai 😉

Apa saja yang mesti kita biasakan?

1. Target setinggi langit, harapan tetap realistis

Punya impian muluk-muluk boleh saja, tapi selalu ingat bahwa untuk mencapainya perlu proses dan kerja keras.  Terus, kalau belum tercapai? Jangan kecewa terlalu lama. Kumpulkan tenaga dan semangat untuk kembali bangkit. Setiap kegagalan meninggalkan dua pilihan: mau diambil pelajarannya atau dicaci sebagai sesuatu yang buruk.

2. Tidur di malam hari 7 jam. TIAP HARI.

This is one big challenge, terutama bagi mereka yang super-sibuk dan tinggal di kota besar dengan segala masalah hariannya yang kompleks (macet, tuntutan dan load pekerjaan yang sangat tinggi, serta waktu yang dirasa selalu kurang).

Tidur malam 5-6 jam per hari meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, obesitas, dan berbagai penyakit lain termasuk yang sesimpel batuk-pilek sampai beberapa kali lipat.

Ternyata kualitas dan kuantitas tidur di malam hari berperan besar bikin kita sehat–juga slim!

3. Terus berlatih mengelola stres

Stres atau tekanan akan selalu ada, berapa pun umur kita, apa pun profesi kita. Seperti apa intensitasnya, dan berapa lama stres itu hinggap di diri kita berperan sangat besar pada kesehatan kita. Lebih parah lagi, stres merupakan pemicu berkembangnya sel kanker (dimana semua orang punya ini!) dalam tubuh kita!

4. Lebih banyak makan buah dan sayur segar

Atur kembali pola makan kita; kurangi asupan gula dan makanan/minuman yang diproses, yang di dalamnya terdapat zat pengawet, pewarna, serta kurangi makanan gorengan.

Perbanyak makanan alami tanpa diproses. Go raw!

Kurangi nyetok cemilan berkemasan plastik di lemari dan ganti dengan buah segar. Susah nelan sayuran? Yuk, coba bikin green smoothie: campur pisang, brokoli, dan sawi lalu blender. This is what I call a power drink. Rasakan efeknya deh seharian 🙂

5. Lebih sering berolahraga

Jalan pagi santai bukan termasuk berolahraga yang memacu jantung maupun meningkatkan metabolisme. Hmm, memangnya penting ya meningkatkan metabolisme tubuh kita? Sangat penting.

Bukan hanya tubuh lebih bugar, olahraga berguna untuk meningkatkan metabolisme.

Metabolisme meningkat, tubuh pun lebih sering membakar lemak.

Sering lihat orang rajin olahraga tapi bertubuh gempal? Nah, itu berarti olahraganya termasuk low metabolism workout, biasanya olahraga konvesional yang durasinya lama dan kecepatannya konstan. Coba interval training yang enaknya bisa dilakukan di rumah dan biasanya kurang dari 20 menit. Browse beberapa videonya di Youtube dengan kata kunci: Mike Chang, HIIT, atau Tabata. Lihat juga cara lain untuk meningkatkan metabolisme tubuh di sini.

6. Lebih banyak luangkan waktu untuk hal-hal yang positif

Suka sinisin atau gosipin orang lain di dunia online maupun dunia nyata? Lebih baik segera tinggalkan kebiasaan satu ini dan salurkan energimu yang berlebih itu untuk sesuatu yang benar-benar memberikan manfaat dan keuntungan bagi dirimu. Gali passion, lakukan hobi, wujudkan mimpi. Semua itu butuh energi dan waktu yang bikin kamu nggak akan sempat melakukan kegiatan kayak orang kurang kerjaan deh 🙂

7. Lebih mampu kenali dan pahami diri sendiri

Siapa sebenarnya diri kita? Apakah kita sudah melihat semua sisi—kelebihan dan kekurangan—dan menerima seluruhnya dengan mantap dan hati lapang?

Apakah diri kita merupakan gabungan dari seluruh potensi terbaik kita sendiri—atau hanya cangkang yang menampung harapan dan keinginan orang-orang sekitar?

Dengan mampu merengkuh diri kita apa adanya, secara menyeluruh, berarti kesempatan membuat tubuh dan pikiran lebih happy lagi akan lebih besar.

Yes, do think again.

Tipsnya sederhana, tapi melakukannya sama sekali nggak effortless ya 😀

Apa saja kiat di atas yang menurutmu paling challenging untuk dilakukan?

Apa cara kamu untuk mengatasinya?

Share yuk di bagian komentar!

 

*) Feature image: aminhavista



Leave a Comment

  • (will not be published)


15 Responses

  1. Anastasia Davies

    Poin paling terakhir, Mbak:) karena masih kyk terjebak dalam fase itu. Mengenali atau bener-bener paham sama diri sendiri itu sama sekali nggak mudah.. thank you for sharing:)

    Reply
  2. Thanks for sharing Kak Sitta. Yang paling susah sih yang point 3. Lebih bisa kelola stres. Kalau lagi stress jdnya suka buntu tidak bisa ngapa2in, mood swing jdnya hehe.

    Untuk yang 6. Lebih banyak luangkan waktu untuk hal-hal yang positif : Totally agree. waktu sangat tidak berasa waktu ngerjain sesuatu yang kita suka. kaya ada energi positive yang keluar dr dalam diri hehe. Nah, point 6 ini mayan bisa mengatasi point no 3.

    Reply
    • Kristin – Efek stres nggak hanya ke mood swing saja, tetapi juga buruk bagi kesehatan fisik 😓

  3. Tidur cukup paling susah. Susahnya karena tuntutan kerjaan yang emang ngeharusin lembur.. Ini solusinya resign kali ya? Hahaha.. Nice post mbak.. 🙂

    Reply
    • Nola – Kalau ada pekerjaan lain yg takehome pay dan jam kerja oke, go for it! Semoga segera dapat ya

  4. Mengubah pola makan dan membiasakan olahraga nih yang masih PR banget buat aku mba. Tapi lagi dicoba secara bertahap. Semoga berhasil! 😀
    Anyway, thanks for sharing mba Sitta! 🙂

    Reply
    • Lianda Marta – Start small aja. Saya dulu juga begitu. Sebelum mulai olahraga dan makan sehat, tantangan terbesarnya adalah berhenti merokok 🙁

  5. aku yang susahnya tidur cukup itu
    karena sering tidur malam n dikit lagi jadi ya itu kadang bawaannya bad mood
    anyway thanks sharingnya yaa mbak

    Reply
    • Ria M Fasha – Sering tidur malam karena kerja lembur? Tips ampuh yang pernah baca agar bisa mengantuk dg sendirinya di malam hari adalah tidak minum minuman kafein di atas jam 18.00, dan jauhkan gadget kira-kira sejam sebelum tidur. Sinar dari layar gadget yang bikin kerja hormon tidur jadi kacau 🙂