Ini Cara Menabung Uang Agar Aset Terus Berkembang


Blog Sittakarina - Cara Menabung Uang Agar Aset Terus Berkembang 2Yuk, perbaiki cara menabung uang selama ini.

Semua orang pasti ingin uangnya terus bertambah dari waktu ke waktu.

Untuk mengupayakan ini, salah satu cara yang paling umum dilakukan adalah dengan menabung.

Sebisa mungkin, kita berusaha menyisihkan uang dari pengeluaran-pengeluaran yang ada maupun membuat perencanaan di depan agar penghasilan sebulan setidaknya memiliki sisa untuk ditabung.

Jika selama ini kita terbiasa menyimpan uang di rekening tabungan bank atau malah cukup dalam amplop tanpa perencanaan, apakah kita tahu, berapa % bunga yang kita dapatkan selama ini?

Beberapa bank besar seperti Bank Mandiri dan BCA baru memberikan bunga sebesar 1,55%-2% jika nasabah menyimpang sebesar Rp 1 miliar.

Kurang dari itu? Tentu saja nominal bunganya makin kecil. Merujuk pada ulasan Detik.com, jika saldo tabungan kita Rp 60 juta ternyata cuma mendapatkan bunga sekitar 1,9%!

Sekadar menabung saja sering kali dianggap tidak efektif melawan laju inflasi.

Inflasi sendiri adalah yaitu keadaan di mana harga-harga barang dan jasa naik terus dari tahun ke tahun.

Dengan naiknya harga-harga tersebut, nilai uang terhadap barang dan jasa pun semakin turun. Misalnya, sekitar tahun 1996 harga secangkir kopi di kafe sekitar Rp 20,000-an, maka pada tahun 2018 menjadi Rp 40,000.

Inflasi tahunan di Indonesia sendiri sekitar 5%. Ini berarti ada kenaikan harga barang sekitar 5% tiap tahunnya.

Pertanyaannya, apakah kenaikan penghasilan kita sudah sejalan dengan laju inflasi?

Jika belum, sebaiknya kita mulai memperhatikan cara menabung uang yang tepat sehingga dana jadi bertambah, bukannya malah berkurang.

Caranya bagaimana?

Pertama, sadari bahwa kunci utama memaksimalkan menabung adalah dengan menekan pengeluaran alias berhemat.

Baca juga: Cara Menghemat Uang (dan Tetap Gaya!)

Belum bisa melakukannya?

Latih terus.

Bedakan mana kebutuhan dan keinginan sehingga kita tahu mana yang harus lebih dulu dipenuhi.

Setelah itu, praktikkan cara menabung uang yang bikin aset keuangan kita berkembang.

Sebagai langkah pertama, mulai menabung pada jenis produk yang mampu memberikan imbal hasil atau keuntungan di atas 2% seperti berikut ini:

Agar tujuan mengembangkan aset dapat tercapai, ini cara menabung uang yang memberikan keuntungan:

1. Menabung uang dalam deposito

Berbeda dengan tabungan biasa, menabung dalam deposito memiliki jangka waktu tertentu, minimal satu bulan. Jadi, dana tidak bisa ditambah maupun ditarik sesuka nasabah. Rata-rata suku bunga yang ditawarkan produk deposito sekitar 4-5%. Salah satu keuntungan deposito adalah dana nasabah ditanggung oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sampai nominal Rp 2 milyar.

2. Menabung uang dalam bentuk emas

Membelanjakan emas sebagai pengganti tabungan konvensional merupakan alternatif yang kini kian marak. Apalagi dengan kenaikan harga emas tiap tahun sebesar 5%. Tapi, kita tetap harus berhati-hati. Pastikan membeli emas di agen penjual resmi. Salah satu produk yang bisa dicoba jika memiliki dana terbatas adalah Tabungan Emas di Pegadaian.

3. Menabung uang dalam reksa dana pasar uang

Praktis dan menguntungkan, menabung dalam reksa dana pasar uang sering kali menjadi pilihan selain tabungan deposito. Bahkan, beberapa produk reksa dana pasar uang memiliki kinerja cemerlang sehingga dapat memberikan imbal hasil di atas bunga deposito, yakni di atas 5%, seperti pada tabel berikut:

Blog Sittakarina - Cara Menabung Uang Agar Aset Terus Berkembang 1

Karena risikonya relatif kecil dan imbal hasil yang tidak terlalu besar, menabung biasanya dilakukan untuk mencapai tujuan-tujuan jangka pendek, seperti mengumpulkan dana darurat dan dana liburan.

Hal penting yang juga harus kita ingat ketika menabung adalah jeli menggali informasi tentang lembaga tempat dana kita akan disimpan.

Lihat juga apakah lembaga tersebut sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau tidak.

Dari ketiga cara menabung uang di atas, menurutmu mana yang paling menarik?

 

*) Feature image: Skitterphoto via Pexels.com



Leave a Comment

  • (will not be published)


2 Responses

  1. Menabung dalam bentuk emas/perhiasan emang ngga kelihatan seperti menabung ya, mbak. Lebih ke arah estetika, sih.
    Sementara ini saya tertarik nyobain reksadana juga, mbak.

    Reply