Berapa banyak pengunjung blog kita?
Sudah hampir tiga tahun Zianka mengelola blog pribadinya.
Blog tentang fotografi dan gaya hidup berbasis WordPress milik Zianka yang tadinya sepi komentar, kini selalu dibanjiri respons tiap kali post baru tayang di situ.
Kontan Zianka happy melihat perkembangan positif ini… sampai salah satu calon klien ingin tahu seperti apa traffic blog tersebut sebelum menawarkan deal pekerjaan yang selama ini Zianka impi-impikan.
Masalahnya, selama ini Zianka tidak pernah mengetahui jumlah pengunjung blognya. Ia tahu blognya terus tumbuh dengan mengacu pada banyaknya komentar dari pengunjung.
Barulah sekarang Zianka merasa pentingnya mengetahui seberapa besar traffic situs web miliknya secara lebih detail. Ia heran, kenapa selama ini tidak berusaha mencari tahu!
Setelah memiliki situs web maupun blog sendiri, tentu kita ingin tahu dong berapa banyak sih yang visit?
Dengan mengetahui jumlah pengunjung blog, kita jadi tahu sekilas tentang kinerja blog sehingga mampu membuat perencanaan dan pengembangan ke depannya.
Pengembangan tersebut antara lain: menentukan niche blog, menulis artikel sesuai preferensi pengunjung sampai memasang iklan pada blog.
Baca juga: 7 Cara Meningkatkan Pengunjung Blog dengan Optimasi SEO
Karena keterbatasan dana, Zianka memutuskan ia akan menggunakan cara melihat traffic website dan blog yang bisa diakses gratis.
Setelah mencari info ke sana-sini, berikut 3 cara melihat traffic website dan blog yang menjadi pilihan Zianka:
1. Fitur internal platform blog
Cara paling simpel untuk mengetahui traffic situs web kita adalah dengan melihat langsung pageviews pada tampilan statistik yang menjadi bagian dari fitur internal platform blog, baik itu WordPress, Blogger (Blogspot) sampai Squarespace.
2. SimilarWeb
Salah satu keunggulan SimilarWeb adalah kita tak hanya bisa melihat berapa banyak pengunjung blog sendiri, tetapi juga blog-blog lain termasuk kompetitor kita!
Selain itu, SimilarWeb tak hanya menyajikan traffic website, melainkan informasi penting lainnya, seperti sumber traffic tersebut, minat pengunjung, serta daftar situs web lain yang menjadi kompetitor kita.
3. Google Analytics
Cara melihat traffic website paling OK yang digunakan hampir semua orang?
It’s Google Analytics!
Tak hanya gratis, external tool canggih ini mampu menyajikan data pengunjung blog secara jelas, mendetail, namun tetap mudah dimengerti.
Bukan sekadar berapa banyak pengunjung blog, kita bahkan bisa melihat pada hari dan jam berapa blog paling ramai dikunjungi.
Selain itu, Google Analytics juga bisa diintegrasikan dengan platform blog kita.
Setelah mencoba ketiga cara di atas, pilihan Zianka pun jatuh pada Google Analytics.
Walau butuh waktu lebih lama untuk benar-benar mengenal semua fiturnya, Zianka tidak ada masalah dengan itu. Karena, ia merasakan segudang manfaat saat monitoring blognya menggunakan Google Analytics—ia bahkan dapat mengetahui jumlah pengunjung blog tiap detiknya!
Buat kamu yang memiliki blog maupun situs online, apa saja cara melihat traffic website yang selama ini sudah dicoba?
Apa yang saat ini menjadi pilihan dan apa sih alasannya? 😊
*) Feature image: J. Kelly Brito via Unsplash