Aktivitas sehari-hari yang supersibuk membuat waktu kita terbilang sedikit untuk melakukan perawatan wajah.
Walau begitu, kita tetap menginginkan hasil yang OK. Nggak harus kayak model-model yang flawless di pagelaran busananya Elie Saab, tapi, hei… setidaknya kulit kita tampak cerah dan nggak jerawatan, dong!
Di luar sana begitu banyak produk skincare yang ditawarkan untuk mencapai tujuan ini, mulai dari yang nggak jelas (tapi mahal), murah, sampai yang mahalnya nggak masuk akal (Chanel Le Lift salah satunya).
Tapi, apakah cukup hanya dengan merawat wajah dari luar saja—mengikuti satu tren cara mencerahkan wajah ke tren yang lain?
Jika ingin kulit sehat dalam jangka panjang, tak sekadar memiliki rona cerah saja, maka jawabannya tidak.
Kita tidak bisa hanya mengandalkan pada produk perawatan wajah semata.
Satu konsep penting cara mencerahkan wajah yang harus diingat adalah merawat dari dalam sama pentingnya dengan merawat dari luar.
Artinya, apa yang masuk ke dalam tubuh dan apa yang kita pikirkan juga berperan terhadap kesehatan kulit, bukan hanya apa yang dioleskan pada kulit wajah saja.
Berarti, gaya hidup selama ini sangat berpengaruh terhadap kesehatan kulit, terutama kulit wajah.
Kulit cerah tidak harus berwarna putih
Opini yang terbentuk di masyarakat, terutama perempuan, selama ini adalah kulit cerah selalu diasosiasikan dengan kulit putih.
Padahal, sebagian besar orang Indonesia tidak memiliki rona kulit seperti ini, melainkan kuning langsat sampai sawo matang.
Kulit cerah adalah kulit yang berkilau sehat dan tidak kusam, apa pun warnanya.
Jadi, sebaiknya kita tidak perlu buang-buang waktu menjelajah internet demi mencari tips dan cara mencerahkan wajah yang sebenarnya ingin memutihkan kulit. Lebih baik fokus menjadikan kulit kita mulus dan glowing… dengan cara yang sehat!
Terus, bagaimana kalau kulit menggelap karena paparan sinar matahari?
Bisa nggak sih dikembalikan ke rona kulit semula?
Nah, pada dasarnya warna kulit kita menyesuaikan dengan seberapa banyak paparan sinar UV selama ini. Jika aktivitas kita lebih banyak di luar, tentu lama-lama kulit akan menjadi lebih gelap, walau sudah rajin mengoleskan sunscreen.
Baca juga: Habis Begadang? Ini Cara Memulihkan Tubuh dan Kulitmu
Namun, jika aktivitas di luar ruangan itu hanya bersifat sementara, rona kulit pun pada akhirnya akan kembali ke warna semula lagi.
Jadi, jangan sampai kita tidak beraktivitas di luar sama sekali hanya karena takut kulit jadi hitam. Sedikit sinar mentari ternyata baik untuk daya tahan tubuh!
Biasakan ini untuk menjadikan wajah lebih cerah
Saat masih di bangku SMA, saya rajin membersihkan muka sebagai kompensasi ikut merokok bareng teman-teman. Ini dilakukan karena takut kulit menjadi mudah rusak akibat pengaruh buruk dari asap rokok.
Sampai kini, ternyata masih banyak orang yang setengah mati mengerahkan segala cara mencerahkan wajah dengan treatment mahal karena mereka masih aktif merokok, juga begadang.
Cara ini tentu tidak mendatangkan hasil baik. Kerusakan kulit dan penuaan dini tidak bisa sepenuhnya dicegah dengan lifestyle seperti itu.
Jika ingin menjadikan kulit wajah berseri cerah tanpa harus menerapkan treatment dan skincare mahal, maka yang pertama kali harus dibenahi adalah gaya hidup kita:
1. Kurangi asupan gula
Asupan gula berlebih dapat menyebabkan kegemukan dan, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2. Tak hanya itu, kebanyakan makan dan minum gula juga merusak kesehatan kulit. Gula di aliran darah kita akan membentuk molekul yang menghancurkan kolagen dan elastin, dua zat yang diketahui berfungsi mengencangkan kulit.
2. Cukup minum air putih
Tak hanya tubuh, kulit yang terhidrasi dengan baik akan senantiasa mulus, cerah, dan tidak mudah keriput.
3. Memakai sunscreen sesuai kebutuhan
Jangan anggap enteng fungsi sunscreen yang selama ini menyelamatkan kulit kita dari gelombang UVA/B pada sinar matahari. Jadi, rajin mengenakan ini saat berada di luar ruangan merupakan salah satu cara mencerahkan wajah, bukannya takut kulit jadi hitam.
4. Membersihkan wajah sebelum tidur
Tidak perlu melakukan belasan step ribet untuk menjadikan kulit terawat. Sebelum tidur, pastikan kita membersihkan wajah dengan kapas dan toner. Jika terlalu sering, keseimbangan pH kulit akan terganggu.
5. Tidak begadang
Sering mengalami kurang tidur di malam hari akan membuat kulit berjerawat. Selain itu, begadang disinyalir mempercepat proses penuaan dini. Seperti yang kita ketahui, saat sedang tidur, organ-organ tubuh malah tidak beristirahat dan melakukan regenerasi sel. Proses ini akan terhambat jika waktu tidur kita tidak terpenuhi secara optimal.
6. Sempatkan berolahraga
Selain untuk menjaga berat badan tetap ideal, berolahraga secara teratur membuat peredaran darah jadi lancar. Salah satu dampaknya adalah kesehatan kulit pun ikut terpelihara.
7. Aplikasikan highlighter
Oke, yang terakhir ini merupakan salah satu make up. Trik favorit saya untuk membuat kesan glowing adalah memberi sentuhan sedikit highlight pada kedua tulang pipi secara samar-samar. Kilau cahaya yang terpantul pada pipi membuat wajah terlihat segar dan lebih muda.
Ternyata tidak sulit ‘kan mengusahakan kulit menjadi lebih cerah?
Mulai dari ubah kebiasaan-kebiasaan kecil kita setiap hari dulu. Misalnya, yang tadinya doyan ngemil doyan saat break pukul 9 pagi, kini coba kunyah potongan apel yang sudah disiapkan dari rumah.
Ingat, bukan hanya tubuh yang jadi sehat, tapi juga kulit wajah kita pun nggak kalah bersinar dari mereka yang rajin mengoleskan Chanel Le Lift! 😉
*) Feature image: BLP Beauty
One Response